Pages

Saturday, June 21, 2014

cara memelihara ikan buntal


cara memelihara ikan buntal

berikut ini hanya ditujukkan untuk ikan buntal air tawar. Selain lebih mudah dalam segi perawatan, ikan buntal air tawar juga memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik dibandingkan ikan buntal air laut.

Ikan buntal air tawar adalah jenis ikan buntal yang berasal dari indonesia. Habitat asli ikan buntal air tawar adalah wilayah kalimantan barat, tepatnya di sungai sambas, serta sumatera bagian selatan, tepatnya di kabupaten banyuasin. Di habitat aslinya, ikan mungil berukuran maksimal 4,5 cm ini hidup di pinggiran sungai yang memiliki vegetasi terendam. Adapun jenis ikan buntal air tawar yang biasa dijual di toko ikan hias adalah ikan buntal jenis Green Spotted Puffer Fish.

Ikan buntal jenis Green Spotted Puffer Fish
Images taken from freshnmarine.com.sg

Dari kesimpulan diatas, maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa

cara memelihara ikan buntal

yang baik adalah sebagai berikut:

* Akuarium tempat memelihara ikan buntal hendaknya diberi berbagai jenis tanaman air (aquascape) hingga tampak rimbun dengan ph atau kadar keasaman air berkisar 6 hingga 7 dan temperatur air 24 hingga 28 derajat celcius. Peralatan akuarium standar juga bisa ditambahkan.

* Makanan ikan buntal mencakup berbagai pakan hidup seperti bloodworm dan cacing beku. Pemberian siput kecil juga dianjurkan agar gigi ikan buntal tidak terlalu panjang.

* Ikan buntal merupakan ikan teritorial yang tidak segan menyerang ikan lain yang masuk ke wilayahnya. Namun anda tidak perlu takut akan hal ini. Cara menyiasatinya adalah dengan memasukkan ikan buntal satu persatu ke akuarium yang sama.
Siapkan akuarium yang sudah dilengkapi dengan aquascape dan aksesoris lainnya serta kadar ph dan temperatur yang tepat. Siapkan tempat persembunyian ikan di dasar akuarium, bisa berupa potongan pipa, pot bunga kecil, dan lain sebagainya. Masukkan ikan buntal pertama ke dalam akuarium, biarkan selama 15 hingga 30 menit hingga si ikan buntal menemukan pipa persembunyiannya. Setelah itu, masukkan pipa persembunyian kedua di tempat yang agak berjauhan dengan pipa yang pertama, dan masukkan ikan kedua. Diamkan kembali hingga ikan buntal yang kedua menemukan pipa persembunyiannya. Begitu terus seterusnya.

* Sama halnya dengan memelihara ikan koi atau memelihara ikan cupang hias, faktor kebersihan air merupakan hal paling penting dalam memelihara ikan buntal. Bersihkan akuarium minimal 2 minggu sekali atau bila terlihat sudah kotor, serta angkat sisa makanan yang masih tersisa dengan penjepit. Sisa makanan yang bersisa kadang bisa menjadi penyebab penyakit pada ikan buntal.

sumber :http://jual-beli-hewan-peliharaan.blogspot.com/2014/01/cara-memelihara-ikan-buntal.html

No comments:

Post a Comment