Saturday, June 21, 2014

cara memelihara ikan buntal


cara memelihara ikan buntal

berikut ini hanya ditujukkan untuk ikan buntal air tawar. Selain lebih mudah dalam segi perawatan, ikan buntal air tawar juga memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik dibandingkan ikan buntal air laut.

Ikan buntal air tawar adalah jenis ikan buntal yang berasal dari indonesia. Habitat asli ikan buntal air tawar adalah wilayah kalimantan barat, tepatnya di sungai sambas, serta sumatera bagian selatan, tepatnya di kabupaten banyuasin. Di habitat aslinya, ikan mungil berukuran maksimal 4,5 cm ini hidup di pinggiran sungai yang memiliki vegetasi terendam. Adapun jenis ikan buntal air tawar yang biasa dijual di toko ikan hias adalah ikan buntal jenis Green Spotted Puffer Fish.

Ikan buntal jenis Green Spotted Puffer Fish
Images taken from freshnmarine.com.sg

Dari kesimpulan diatas, maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa

cara memelihara ikan buntal

yang baik adalah sebagai berikut:

* Akuarium tempat memelihara ikan buntal hendaknya diberi berbagai jenis tanaman air (aquascape) hingga tampak rimbun dengan ph atau kadar keasaman air berkisar 6 hingga 7 dan temperatur air 24 hingga 28 derajat celcius. Peralatan akuarium standar juga bisa ditambahkan.

* Makanan ikan buntal mencakup berbagai pakan hidup seperti bloodworm dan cacing beku. Pemberian siput kecil juga dianjurkan agar gigi ikan buntal tidak terlalu panjang.

* Ikan buntal merupakan ikan teritorial yang tidak segan menyerang ikan lain yang masuk ke wilayahnya. Namun anda tidak perlu takut akan hal ini. Cara menyiasatinya adalah dengan memasukkan ikan buntal satu persatu ke akuarium yang sama.
Siapkan akuarium yang sudah dilengkapi dengan aquascape dan aksesoris lainnya serta kadar ph dan temperatur yang tepat. Siapkan tempat persembunyian ikan di dasar akuarium, bisa berupa potongan pipa, pot bunga kecil, dan lain sebagainya. Masukkan ikan buntal pertama ke dalam akuarium, biarkan selama 15 hingga 30 menit hingga si ikan buntal menemukan pipa persembunyiannya. Setelah itu, masukkan pipa persembunyian kedua di tempat yang agak berjauhan dengan pipa yang pertama, dan masukkan ikan kedua. Diamkan kembali hingga ikan buntal yang kedua menemukan pipa persembunyiannya. Begitu terus seterusnya.

* Sama halnya dengan memelihara ikan koi atau memelihara ikan cupang hias, faktor kebersihan air merupakan hal paling penting dalam memelihara ikan buntal. Bersihkan akuarium minimal 2 minggu sekali atau bila terlihat sudah kotor, serta angkat sisa makanan yang masih tersisa dengan penjepit. Sisa makanan yang bersisa kadang bisa menjadi penyebab penyakit pada ikan buntal.

sumber :http://jual-beli-hewan-peliharaan.blogspot.com/2014/01/cara-memelihara-ikan-buntal.html

Friday, June 20, 2014

Tip Mengatur Pencahayaan pada Aquascape

Tip Mengatur Pencahayaan pada Aquascape


aquascape-cahaya-1Salah satu peran penting dalam menyajikan aquascape, misalnya yaitu pengaturan cahaya. Tanpa pencahayaan yang tepat, aquascape tidak akan tampil optimal sesuai harapan. Jika cahaya sinar terlalu kecil, tanaman bakal tumbuh kerdil dan tidak sehat. Sebaliknya, jika cahaya terlalu tinggi, tanaman menjadi berlumut dan menyebabkan daun tidak mengilap.
Ada tiga poin yang harus diperhatikan terkait pencahayaan pada aquascape sebagai berikut.
1. Jenis dan warna cahaya
Ada beberapa jenis lampu yang ada di pasaran. Dibedakan berdasarkan angka yang diberi kode K (kelvin) pada kemasannya. Semakin tinggi angka yang tertera pada lampu, maka semakin tinggi suhunya dan cahayanya semakin biru. Pemilihan jenis warna sinar berpengaruh terhadap kesuburan tanaman. Jenis-jenis lampu tersebut di antaranya lampu neon, lampu LED, dan lampu metal halide.
2. Sumber cahaya
Aquascape selalu mengandalkan sumber pencahayaan dari lampu. Sinar matahari tidak cocok karena kandungan sinar infra merah dan spektrum warnanya terlalu tinggi.

3. Durasi penyinaran dan kadar sinar
Durasi pencahayaan perlu diatur untuk menyesuaikan kebutuhan tanaman dan besarnya kadar sinar. Agar penampilannya optimal, durasi penyinaran maksimum 12 jam per hari dan minimum 5 jam per hari yang dibagi ke dalam dua waktu penyinaran. 6 jam pertama lampu dinyalakan, 3 jam berikutnya lampu dimatikan, dan 6 jam berikutnya lampu dinyalakan kembali.
Gunakan rumus pencahayaan berdasarkan ukuran akuarium dan jenis tanaman, baik dengan rumus untuk tanaman berkadar cahaya rendah, medium, maupun tinggi. Misalnya, jika akuarium berukuran

60 x 30 x 40 cm, besar cahaya yang dibutuhkan adalah:
(60 x 30 x 40)  = 14,4 watt
      5.000

Kadar cahaya sebesar 14,4 watt dapat dipenuhi dengan menggunakan 1 buah lampu neon berdaya 20 watt.
Lalu, bagaimana cara menentukan kadar cahaya medium dan tinggi? Tanaman apa saja yang memiliki kebutuhan cahaya rendah, medium, dan tinggi? Semua penjelasan tersebut dapat Anda temukan secara lengkap dan praktis di dalam buku “Aquascape: Pesona Taman dalam Akuarium” karya Taufik Widjaja, Bsc. Buku ini berisi panduan lengkap dalam membuat aquascape, dari persiapan, pemilihan bahan, langkah-langkah pembuatan, aneka desain aquascape, daftar jenis tanaman, hingga perawatan.

sumber: http://www.agromedia.net/artikel/Tip-Mengatur-Pencahayaan-pada-Aquascape.html

Memulai Aquarium laut

Memulai Aquarium laut






Tidak beda jauh dengan air tawar,sama-sama air,hehe.. cuma bedanya tawar sama asin hehe.. juga bedanya lagi air asin adanya dilaut,air tawar adanya di darat hehe.. bercanda terus,langsung aja dibahas yang serius sob.
Sebenarnya cukup mudah. Paling hanya dibutuhkan sedikit pengetahuan dan proses belajar untuk bisa benar-benar menikmati dunia bawah laut yang indah dan penuh warna-warni ini. Ini beberapa tips sederhana supaya akuarium laut anda bisa tetap indah untuk jangka waktu yang lama.
yuk kita simak dibawah ini:

1. Jangan pernah, don’t, never, ever, langsung memasukkan ikan hias ke dalam akuarium yang baru di-setup.
Agar kondisi akuarium mendekati aslinya maka harus tercipta ”Siklus Nitrogen”. Air akuarium yang bersirkulasi akan menumbuhkan bakteri-bakteri pendukung kehidupan laut (aerob dan anaerob). Bakteri ini baru muncul sekitar 4 minggu.
Tips : Untuk awal anda bisa memasukkan beberapa ikan Green/blue Chromis (betok hijau) yang lumayan kuat dalam kualitas air yang belum baik. Jangan gunakan betok lain (biru atau biru ekor kuning) karena ikan ini agresif.

2. Ikan dibatasi sedikit saja.
Ikan terlalu banyak membuat ikan mudah stress dan mati. Pemberian makanan pun harus banyak dan kotoran cepat menumpuk. Kualitas air akan cepat turun, dan ikan laut pun mudah mati. Ikan yang banyak, hanya untuk akuarium yang canggih dan akuaris yang berpengalaman.
Tips : Pilih saja beberapa ikan yang paling cantik yang paling anda sukai.

3. Ikan baru wajib ”diaklimatisasi”
Ikan yang baru dibeli dalam kantung plastik harus disesuaikan dulu suhunya dengan suhu akuarium.
Ambangkan ikan dalam plastiknya di akuarium 20 menit. Setelah itu buka plastiknya, masukkan sedikit air akurium ke plastik ikan baru, diamkan 10 menit. Setelah itu, ikan dapat dimasukkan ke akuarium. Matikan dulu lampunya agar tidak stress.

4. Berikan makan cukup 1 kali sehari saja.
Untuk ikan laut, lebih baik kurang daripada lebih. 1 kali saja sudah cukup. Makanan yang berlebih akan menurunkan kualitas air laut.

5. Live Rock !
Inilah senjata utama para aquaris berpengalaman dunia. Gunakan "Karang Hidup" sebanyak mungkin untuk menjaga kualitas air secara alami. Karang Hidup adalah karang yang ada banyak bagiannya berwarna ungu. Gunakan minimal 1/3 dari volume akuariumnya. Harganya cuma Rp 20.000-an per batu.

6. Tumbuhan, juga sangat bagus untuk menjaga kualitas air.
Utamanya Rumput Asam (Caulerpa Sertularioides), Rumput Jarum (Chaetomorpha) atau Anggur Hijau. Tumbuh-tumbuhan ini akan mengurangi kadar Nitrat secara signifikan dan membuat air lebih menyenangkan buat ikan.

7. Ganti air 20 % tiap 2 minggu sekali. Separuh, 1 bulan sekali. Air laut harganya tidak mahal, hanya Rp 5.000 per galon. Luangkan waktu 1-2 jam per 2 minggu untuk merawat akuarium anda.

8. Cek Ph dan Kadar Garamnya.
Kalau Ph-nya rendah, gunakan obat Kalkwasser (banyak dijual).
Mengecek Ph mudah sekali, hanya masukkan air akuariumnya sedikit ke alat tesnya, lalu ditetesi cairan pengukurnya. Lalu bandingkan warna airnya dengan kertas ukuran Ph berwarnanya. Harganya alat test Ph-nya lumayan mahal, (Rp 80.000 – 85.000), tapi hanya dipakai sekali-sekali saja.
Mengecek kadar garam gunakan Hydrometer. Harganya cuma Rp 20.000. Kadar garam yang normal ada penunjukknya di alatnya.

9. Akuarium Laut wajib memiliki Protein Skimmer.
Ini adalah alat yang paling signifikan dalam menjaga kualitas air laut. Harganya sekitar Rp 250.000-an. Semua akuarium laut, baik di toko ikan hias (Sumenep) maupun di Seaworld semua memakai Protein Skimmer.

10. Beli udang pelet 5 ekor (Lysmata amboinensis).
Udang pelet sangat bermanfaat karena senang memakan bakteri Whitespot (bintik putih) yang kadang muncul pada ikan.

11. Pelihara ikan jabing 1 ekor kecil. Salahsatu masalah paling merepotkan dalam memelihara akuarium laut adalah pasir yang biasanya akan ditumbuhi lumut coklat. Ini membuat akuarium terlihat kotor, dan biasanya pembersihannya agak sulit. Solusinya sederhana. ikan jambing (lawnmower blenny) akan membersihkan dasar pasir dari lumut kecoklatan karena dia senang memakan lumut itu. Ikan ini sekarang populer di kalangan hobiis karena tingkahnya yang unik dan menarik. Pilih yang kecil, karena kalau besar akan membuat pasir berantakan. Harganya sekitar Rp 15.000.

12. Suhu Terbaik adalah untuk ikan dibawah 28 derajat Celcius, dan coral 25 Celcius (dengan Chiller).


Memelihara ikan laut sedikit lebih sulit dari air tawar. Ikan laut sangat sensitif terhadap lingkungannya. Terutama kualitas air, dan sesama penghuni akuarium. Tapi yang penting adalah pengetahuan yang cukup, maka anda akan bisa menikmati keindahan laut dan penghuninya di dalam rumah anda.

Tips:
1. Kalau anda mengisi akuarium anda dengan ikan-ikan kecil, akuarium anda akan terlihat lebih luas. Kalau diisi dengan ikan-ikan besar, akuarium akan terlihat lebih sempit.

Sumber http: www.m2m-takabuh.blogspot.com

Thursday, June 19, 2014

MENGENAL 4 DASAR TANAMAN AQUASCAPE


 
ADA 4 JENIS DASAR TANAMAN AQUASCAPE YAITU:
 
Contoh Aquascape di atas ini adalah salah satu penepatan tanaman yang baik karena susunan tanaman dari depan sangat tepat sekali mulai dari yang pendek, sedang sampai di belakang adalah tanaman tinggi.  
  • Frontground plant/ Tanaman depan 
  • Midground plant/ Tanaman tengah 
  • Background plant/ Tanaman belakang
  • moss (Tanaman untuk semua posisi)
 
Saya akan membahas mulai dari tanaman Foreground plant/ Tanaman depan 
Tanaman Foreground terbagi dari bermacam jenis tanaman 
yaitu: 


1. Hemiathus cuba



2. Gloso stigma



3. Marsilea hirsuta



 4. Eatine Triandra



 5. Eleocharis acicularis / Hairgrask pendek



6. Echinodorus Tenellus 



7. Sagittaria Subulata 



8. Hydrocotyle Tripartita



 9. Hydrocotyle Sibthorpioides



 10. Staurogyne sp




 11. Utricularia graminifolia
 
Sumber : http://aquastigma.blogspot.com/2013/01/pencahayaan-pada-aquascape.html

Problem Aquascape Dan Cara Mengatasinya

Problem Aquascape Dan Cara Mengatasinya

Beberapa problem yang umumnya sering dikeluhkan untuk aquascape.

1. Minyak di permukaan air
untuk permukaan air yang berminyak itu adalah normal beberapa sumber mengatakan
aquascape yang permukaan airnya berminyak berarti sehat, itu adalah sisa protein yang di urai oleh sistem filterisasi kita.
untuk solusinya kita bisa membeli surface skimmer di toko2 aquarium.

2. Ikan mati diawal pembuatan aquascape baru
Sindrom Akuarium Baru (New Tank Syndrome)
Sindrom akuarium baru atau "new tank syndrome" merupakan peristiwa yang kerap dialami oleh mereka yang pertama kali berkenalan dengan "dunia" akuarium, yaitu berupa kematian ikan secara serentak pada akuarium yang baru di-"setup". Tidak jarang sindrom ini menyebabkan para calon hobiis ikan hias jera, dan tidak sedikit dari mereka yang akhirnya mundur dari hobi ini. Sindrom akuarium baru, walaupun boleh dikatakan sebagai pembuhun ikan berdarah dingin, sebenarnya merupakan fenomena normal, sebuah fenomena alami. Sekali kita mengetahui penyebab sebenarnya dibalik peristiwa ini, maka kita akan sangat mudah menghindarinya.
Seperti diketahui, dalam suatu sistem akuarium yang baru dibangun lingkungannya boleh dikatakan masih steril. Steril dalam arti belum ada bakteri yang tumbuh disana. Pada saat bersamaan apabila pada periode ini ikan dimasukkan kedalamnya (apalagi dengan populasi relatif padat), maka ikan pada saat itu, sudah akan mulai memproduksi kotoran berupa: faeces, lendir dan hasil ekskresi lainnya. Bahan-bahan ini pada dasarnya terdiri dari senyawa nitrogen yang kemudian akan membentuk amonia.
Amonia merupakan bahan yang bersifat sangat beracun bagi ikan. Keracunan sudah akan terjadi pada konsentrasi amonia 0.01 ppm dan pada level 0.1 ppm sudah akan menyebabkan kematian. Pada akarium baru, bakteri pengurai amonia (yang akan mengubah amonia menjadi bentuk yang kurang berbahaya) belum tumbuh. Oleh karena itu, pada hari-hari awal akuarium baru, amonia akan berakumulasi hingga mencapai tingkat beracun bagi ikan yang hidup didalamnya.
Untuk menghindari kejadian diatas hal yang harus dilakukan adalah dengan membiarkan kondisi akuarium stabil dan siklus nitrogen didalam akuarium berjalan dengan baik. Siklus nitrogen merupakan siklus tahapan nitrogen berubah bentuk dari satu bentuk ke bentuk lainnya (Gambar 1), sedangkan kondisi faktual perubahan nitrogen dalam sebuah sistem akuarium adalah seperti ditunjukkan pada gambar dibawah.
Tumbuhnya bakteri pengurai amonia didalam akuarium memerlukan waktu dari beberapa hari hingga beberapa minggu. Dua jenis bakteri diketahui berperan dalam proses penguraian ini yaitu bakteri nitrosomonas (bakteri yang berperan dalam pengubahan amonium menjadi nitrit), dan bakteri nitrobakter (yaitu bakteri yang berperan dalam pengubahan nitrit menjadi nitrat). Pertumbuhan bakteri nitrosomonas secara alamiah dipicu oleh kehadiran amonia sebagai sumber makanannya. Sebelum bakeri ini tumbuh, amonia akan terus berakumulasi dalam akuarium. Apabila nitrosomonas mulai tumbuh, secara perlahan kadar amonia akan menurun. Hal disebabkan karena amonia tersebut mulai dikonsumsi oleh bakteri nitrosomonas. Laju penurunan selanjutnya akan ditentukan oleh laju perkembangan bakteri ini. Pada saat nitrit terbentuk dan mulai berakumulasi, bakteri berikutnya (nitrobakter) mulai tumbuh dan mulai mengkonsumsinya, serta menguraikannya menjadi nitrat. Akibatnya nitrit yang berakumulasi akan menurun dan digantikan oleh peningkatan nitrat. Secara grafis pola peningkatan dan penurunan masing-masing bentuk nitrogen ini, kurang lebih adalah seperti gambar berikut.
Siklus nitrogen didalam akuarium hanya terjadi sampai terbentuknya nitrat, sehingga pada akhirnya, tidak dapat dipungkiri, bahwa nitrat akan berakumulasi talam akurium. Meskipun demikian nitrat, sampai tingkat tertentu, diyakini tidak berbahaya terhadap ikan. Akan tetapi hal ini tetap harus menjadi perhatian para akuaris karena sampai pada tingkat tertentu tadi akan tetap memiki efek yang merugikan dan sering menimbulkan masalah pada akhirnya.

3. Tanaman Karpet tumbuh ke atas
Tanaman tumbuh keatas ada 3 faktor utama yaitu CO2, Cahaya dan Nutrisi (kalau akar tidak dapat menyerap nutrisi, kemungkinan kecil). satu faktor tambahan tanaman pada dasarnya tumbuh keatas, kalau salah satu faktor tidak terpenuhi daun akan mencoba di daerah yang lebih tinggi karena tingkat kompetisi untuk menyerap lebih rendah.

4. Algea (tanaman/lumut yang mengganggu)
Algea akan mengambil alih aquarium apabila ada inbalance nutrisi dalam lingkungan, umum di sebut bahwa untk mengkontrol aglea harus mengontrol nutrisi, dan akan di bahas lebih lanjut
Banyak hobbyist melihat algea sebagai suatu searangan, Mereka seperti illalang yang mencekik tanaman, dan merusak pemandangan . Algea / lumut adalah bagian natural dari ekosistim air kita, dan tidak berarti algea itu selalu buruk, algea seperti tanaman dapat mengkonsumsi nutrisi di air mengurangi racun/ mengkonsumsi sampah organik dan menjadi bagian dari filter biologis dan juga bisa menjadi makanan anak ikan.
Algea umumnya menjadi indikasi apabila ada sesuatu yang tidak se imbang di dalam setup aquarium kita yang perlu di perbaiki

Cara Penangulangan Algea
1. Nitrogen
Elemen ini adalah salah satu bagian vital dalam kehidupan organimse di bumi, dan salah satu kebutuhan utama(ikan dan tumbuhan).SAlah satu penyebab masalah algea terjadi ketika Nitrogen berlebih dan tidak dapat di handle di ekosistem, Tanaman (dan algea) dapat mengunakan nitrogen di dalam 3 bentuk umum, Ammonia, Nitrite , Nitrate. Jika salah satu meningkat dengan tiba2 algea dapat menyerang. Kurangi nitrogen dengan mengurangi makan ikan, membatasi jumlah load ikan, dan melakukan Water Change lebih rutin

2. Cahaya
Umumnya adalah salah satu penyebab utama di banyak aquarium,
Banyak nya dan tinggi nya tingkat cahaya dari matahari sering menimbulkan algea, Di aquascape dimana umum mengunakan cahaya buatan sering terjadi maslah algea apabila tanaman belum ter established atau tidak cukup jumlah tanaman, jika ini yang menjadi masalah tingkatkan jumlah tanaman yang cepat pertumbuhan nya dan tanaman mengambang(floating) untuk mengabil makanan/ starve algea

3. Fertilizers
Kandungan pupuk secara berlebih (overdosing) dapat menimbulkan masalah algea, tambahkan tanaman atau kurangi jumlah pupuk dan temukan kesimbangan(balance)

4. CO2
Kekurangan atau kadar co2 yang fluktuative dapat menyebabkan masalah algea. Kekurangan co2/ karbon sebagai bahan utama untuk photosintesis dimana jumlah co2 tidak sebanyak jumlah cahaya dan nutrisi , kelebihan ini umumnya dapat di pergunakan oleh algea, Begitu pula dengan kadar co2 yang berubah2 seperti pengunaan DIY co2 rentan menibulkan masalah algea
Solusi yang umum adalah menambahkan level co2 seperti co2 injection(tabung), sumber alternantive co2 spt karbon cair, atau menjaga agar kadar DIY co2 stabil

5. Algea eater
Algea eater dapat menekan jumlah algea, harus di ingat mengandalkan algea eater untuk masalah algea sama saja dengan mengobati symptom, bukan mengobati (sebab) penyakit nya
Berikut algea eater yang umum di gunakan
Udang RCS, Amano, Ikan SAE, otocinclus, pleco, Snail, keong tanduk, keong turbo, keong hama

Sumber :http://get-nature-aquascape.blogspot.com/2014/03/problem-aquascape-dan-cara-mengatasinya.html

Ayo Belajar Mensetting Aquascape dan Macam Stylenya


Mari Kita Membuat Aquascape


Mari Membuat Aquascape...
Sebelum kita maju ke tahap pembuatan Aqauascape, marilah pertama kita pahami pengertiannya.

Aquascape
Adalah Seni menata sebuah akuarium dengan menggunakan dasar dasar gaya pembuatan Aquascape.

Gaya dasar Aquascape
1. Nature Style
    Style ini biasanya sangat menonjolkan keindahan alam                      dunia di dalam akuarium. Style ini dipopulerkan oleh Tkashi Amano tahun1980.
2. Dutch Style
    Style telah digunakan sejak tahun 1930 dan telah diperkenalkan oleh Belanda. Style ini biasanya menggunakan 10-12 tanaman.

3. Iwagumi Style
    Style ini lebih mengutamakan batu sebagai hiasan akuarium, yang biasanya digunakan untuk menggambarkan sebuah tebing ataupun gunung.

4. El Natural Style
    Style ini menunjuk kepada kehidupan ekosistem asli.

5. Collectoritis Style
    Style ini kebanyakan dibuat oleh para pemula dengan menyusun batu dan tanaman sesuka hatinya.


Nah, tahap pengenalan aquascape telaha selesai, sekarang marilah kita ke tahap....
Membuat Aqauscape

Bahan-bahan yang diperlukan:
  1. Akuarium.Ini adalah salah satu bahan terpenting yang diperlukan.
  2. Filter.Digunakan untuk pembersihan akuarium secara otomatis.
  3. Lampu.Digunakan untuk menerangi akuarium.
  4. Heater.Digunakan untuk penyesuaian suhu di akuarium tergantung suhu yang dibutuhkan ikan.
  5. Pasir.Digunakan untuk tempat pengakaran.
  6. CO2.Sangat penting bagi kehidupan tanaman.
  7. Pupuk tanaman.Digunakan untuk pertumbuhan tanaman.
  8. Tanaman.Untuk menghiasi akuarium.
  9. Ikan.Kalau nggak ada ikan, trus mau diisi apa???
Cara membuatnya:
1. Cuci bersih pasir yang telah disiapkan.
2. Masukkan pupuk.
 
3. Masukkan pasir sebagai pembatas pupuk.
 
4.Silahkan masukkan dan desainlah akuarium dengan batu kayu dan menggunakan style yang telah kalian pelajari.
 

5. Silahkan menata tanaman yang telah kalian siapkan dengan menggunakan alat/ pinset dan jangan menggunakan tangan untuk menata karena akan merusak tanaman.   

6.Inilah hasil akhir contoh Aquascape milik saya menggunakan Nature Style yang telah mengikuti kejuaraan.
 
   

Sumber : http://akuariumscape.blogspot.com/


Wednesday, June 18, 2014

Unik Spesies Ikan Air Tawar untuk Aquarium Anda

Unik Spesies Ikan Air Tawar untuk Aquarium Anda

Mencari spesies khas ikan akuarium air tawar? Check this out! Check out ini!
Some people always want something different, something extraordinary or something unique. Beberapa orang selalu ingin sesuatu yang berbeda, sesuatu yang luar biasa atau sesuatu yang unik. Some aquarists look for peculiar fish for their tanks. Beberapa aquarists mencari ikan yang aneh untuk tank mereka. Purchasing any of these distinctly unique freshwater fishes will surely make your aquarium attractive and extraordinary. Pembelian salah satu ikan air tawar khas yang unik pasti akan membuat akuarium Anda menarik dan luar biasa. 
1. 1. Bristle-nosed Catfish Bulu berhidung Lele

Image Source Sumber Gambar
Bristle-nosed Catfish are found throughout rivers and floodplain areas of the Amazon River in South America. Bristle-berhidung Lele ditemukan di seluruh sungai dan daerah dataran banjir Sungai Amazon di Amerika Selatan. These fish are often kept by aquarists as they are dutiful algae-eaters and smaller in adult size than the common plecos usually seen in pet shops. Ikan ini sering disimpan oleh aquarists karena mereka berbakti pemakan ganggang dan lebih kecil dalam ukuran dewasa daripada plecos umum biasanya terlihat di toko-toko hewan peliharaan. They are hardy animals, tolerant to a wide range of water conditions, breeding easily in captivity, compatible with most other freshwater fish, and come in many beautiful colors and patterns. Mereka adalah binatang hardy, toleran terhadap berbagai kondisi air, mudah berkembang biak di penangkaran, kompatibel dengan sebagian besar ikan air tawar lainnya, dan datang dalam berbagai warna yang indah dan pola. It is thought that the eggs of the Bristle-nosed Catfish are light sensitive, albino fish may be the result of exposure to excessive light. Diperkirakan bahwa telur dari Lele Bristle-berhidung ringan sensitif, ikan albino mungkin disebabkan pajanan terhadap sinar yang berlebihan. The fish on the above picture is an Albino Bristle-nosed Catfish. Ikan pada gambar di atas adalah Lele Albino Bristle berhidung.

Image Source Sumber Gambar
2. 2. Zebra Pleco Zebra Pleco

Image Source Sumber Gambar
The Zebra Pleco is not colorful but has a unique pattern similar to a zebra, hence the name. Para Pleco Zebra tidak berwarna tetapi memiliki pola yang unik mirip dengan zebra, maka nama itu. This species of catfish is commonly found in Xingu River, a tributary of the Amazon River. Ini spesies ikan patin umumnya ditemukan di Sungai Xingu, anak sungai dari Sungai Amazon. This fish was exported from Brazil in great numbers. Ikan ini diekspor dari Brasil dalam jumlah besar. The Zebra Pleco is definitely not one such fish and would do better on a more carnivorous diet. Para Pleco Zebra pasti tidak satu ikan tersebut dan akan melakukan lebih baik pada pola makan yang lebih karnivora. It will prefer plenty of hiding places, subdued lighting, and quiet company. Ini akan lebih banyak tempat persembunyian, pencahayaan tenang, dan perusahaan yang tenang.
3. 3. Glass Catfish Kaca Lele

Image Source Sumber Gambar
The Glass Catfish or Ghost Fish is a transparent freshwater fish that usually grows up to 15 cm or 6 inches in length. The Glass atau Ghost Lele Ikan merupakan ikan air tawar transparan yang biasanya tumbuh sampai 15 inci atau 6 cm panjangnya. This catfish is endemic to Southeast Asia. lele ini endemik ke Asia Tenggara. It prefers tanks with open swimming areas with a moderate current and planted area to provide shelter. Ini lebih suka tank dengan area kolam terbuka dengan daerah saat ini dan ditanami moderat untuk menyediakan tempat penampungan. Timid fish, they should always be kept as a group of at least 5, and can be kept with other fish species of similar size and temperament. Pemalu ikan, mereka harus selalu disimpan sebagai kelompok minimal 5, dan dapat disimpan dengan spesies ikan lain dengan ukuran hampir sama dan temperamen. They are transparent and most of their organs are located near the head. Mereka adalah transparan dan sebagian besar organ yang berlokasi di dekat kepala. They are transparent because, like all catfish they do not have scales and they also don’t have body pigment. Mereka adalah transparan karena, seperti lele semua mereka tidak memiliki skala dan mereka juga tidak memiliki pigmen tubuh. When the light strikes the fish just right, it can make the fish an iridescent rainbow color. Ketika cahaya serangan ikan tepat, dapat membuat ikan pelangi warna warni. If you look at a live glass catfish with a magnifying glass you can see its heart beating. Jika anda melihat sebuah gelas ikan lele hidup dengan kaca pembesar Anda dapat melihat detak jantung nya.
4. 4. Gold Nugget Pleco Gold Nugget Pleco

Image Source Sumber Gambar
Another unique freshwater aquarium fish found in the Amazon River is the Gold Nugget Pleco. Lain akuarium ikan air tawar unik ditemukan di Sungai Amazon adalah Gold Nugget Pleco. This fish is mainly nocturnal but will also emerge from their hiding places during the day, after some time getting accustomed to the aquarium. Ikan ini terutama pada malam hari tetapi juga akan muncul dari tempat persembunyian mereka di siang hari, setelah beberapa waktu mulai terbiasa dengan akuarium itu. It will benefit from root or driftwood to gnaw on, and plenty of hiding places. Ini akan mendapatkan keuntungan dari akar atau kayu apung menggerogoti, dan banyak tempat persembunyian. It grows slowly and can reach length of up to 20 cm or 7.8 in. Golden Nuggets are aggressive toward smaller fish. Tumbuh perlahan-lahan dan dapat mencapai panjang sampai 20 cm atau 7,8 in Golden Nuggets yang agresif terhadap ikan yang lebih kecil.
5. 5. Marbled Hatchetfish Marmer Hatchetfish

Image Source Sumber Gambar
Most of the unique freshwater aquarium fish are found in South America like the Marbled Hatchetfish. Sebagian besar ikan akuarium air tawar unik ditemukan di Amerika Selatan seperti Hatchetfish Marbled. It is a small, normally 35 mm in length, freshwater ray-finned fish. Ini adalah kecil, biasanya 35 mm panjang, air tawar ikan pari-bersirip. Hatched shaped, it presents a gold line extending from its eye to its caudal fin while the area below has a brown and cream colored marble-like pattern (hence its name). Menetas berbentuk, ini menyajikan garis emas membentang dari mata ke sirip ekor sementara daerah di bawah ini memiliki pola krim coklat dan marmer seperti berwarna (maka namanya). It can ‘fly’ above the surface of the water by flapping its pectoral fins. Hal ini dapat ‘terbang’ di atas permukaan air dengan mengepakkan sirip dada nya.
It usually occupies the top portion of the tank and like many other aquarium species may be shy at feeding times just after they have been introduced. Biasanya menempati bagian atas tangki dan seperti banyak spesies akuarium lain mungkin enggan makan kali hanya setelah mereka telah diperkenalkan. It is an omnivore and prefers a varied diet, including live or frozen food, and vegetables. Ini adalah suatu omnivora dan lebih memilih diet yang bervariasi, termasuk pakan hidup atau beku, dan sayuran. It likes plants with long trailing leaves to hide under. Ini suka tanaman dengan daun trailing lama untuk bersembunyi di bawah.

Image Source Sumber Gambar
The Blackwinged Hatchetfish, also endemic to South America, is similar to the Marbled Hatchetfish The Hatchetfish Blackwinged, juga endemik Amerika Selatan, mirip dengan Hatchetfish Marbled
6. 6. Twig Catfish Ranting Lele

Image Source Sumber Gambar
As it name implies, a Twig Catfish or Stick Catfish, resembles a twig or stick. Seperti namanya menyiratkan, sebuah Lele Ranting atau Stick Lele, menyerupai ranting atau tongkat. Twig Catfish is endemic to South America. Ranting Ikan patin adalah endemik di Amerika Selatan. It is commonly exported for aquarium. Hal ini biasanya diekspor untuk akuarium. Twig Catfish requires clean water with high dissolved oxygen content. Ranting Lele membutuhkan air bersih dengan kandungan oksigen terlarut yang tinggi. A Twig Catfish is often lost without enough greens to feed upon. Sebuah Ikan patin Ranting sering hilang tanpa sayuran cukup untuk memberi makan pada.
7. 7. Banjo Catfish Banjo Lele

Image Source Sumber Gambar
The Banjo Catfish is one of the most unusual-looking freshwater aquarium fish in the world. The Banjo Ikan patin adalah salah satu ikan akuarium air tawar paling tidak biasa yang tampak di dunia. It is found throughout the major tropical rivers of South America. Hal ini ditemukan di seluruh sungai-sungai tropis utama Amerika Selatan. Since this species is a nocturnal burrower, it needs an aquarium with a soft, sandy substrate into which it will hide during the daytime and forage in at night. Karena ini spesies adalah burrower malam, perlu akuarium dengan substrat, berpasir lembut ke yang akan menyembunyikan pada siang hari dan hijauan di malam hari. Sharp sand or coarse gravel will damage their whiskers. pasir kerikil tajam atau kasar akan merusak kumis mereka. It is tolerant of its own kind and also gets along with other small aquarium species Hal ini toleran terhadap jenis sendiri dan juga bisa bergaul dengan spesies lain akuarium kecil
8. 8. Chinese Hillstream Loach Cina Hillstream Loach

Image Source Sumber Gambar
This distinct aquarium fish is native to China. Akuarium ikan ini berbeda adalah asli Tiongkok. The common names for this popular aquarium species are Chinese Hillstream Loach, Hong Kong Pleco, Butterfly Hillstream Loach and Chinese Sucker Fish. Nama-nama umum untuk spesies ini akuarium populer adalah Cina Hillstream Loach, Hong Kong Pleco, Butterfly Hillstream Ikan Loach dan Cina Sucker. Adequate lighting is necessary to promote algal growth in the aquarium. pencahayaan yang memadai sangat diperlukan untuk mendorong pertumbuhan alga dalam akuarium. Suitable plants for high-flow tank environments are the Anubias and the Microsoreum, which can be grown on rocks or driftwood. tanaman Cocok untuk lingkungan tangki aliran tinggi adalah Anubias dan Microsoreum, yang dapat tumbuh di batu atau kayu apung. They can be kept in groups of three to seven. Mereka dapat disimpan dalam kelompok tiga sampai tujuh. It can reach up to 3 inches or 7.5 cm in length. Hal ini dapat mencapai hingga 3 inci atau 7,5 cm.
9. 9. Zebra Loach Zebra Loach

Image Source Sumber Gambar
The Zebra Loach is native to Southern India. The Zebra Loach adalah berasal dari India Selatan. The maximum size is about 3 in or7.8 cm and lives in tropical climate. Ukuran maksimum adalah sekitar 3 dalam or7.8 cm dan tinggal di iklim tropis. A Zebra Loach is a peaceful fish suitable to community aquarium tanks. Sebuah Loach Zebra merupakan ikan damai cocok untuk tangki akuarium komunitas. They should be kept in group of at least three, any less and they will become stressed. Mereka harus disimpan dalam kelompok setidaknya tiga, ada kurang dan mereka akan menjadi stres. They require some caves to hide during most of daylight. Mereka membutuhkan beberapa gua untuk menyembunyikan selama sebagian besar dari siang hari. This species will accept a wide variety of fish foods, including live food such as blackworms, snails and small shrimps, and most commercial brands of sinking fish foods. Spesies ini akan menerima berbagai macam makanan ikan, termasuk pakan hidup seperti blackworms, siput dan udang kecil, dan sebagian besar merek komersial tenggelam makanan ikan.
10. 10. Ripsaw Catfish Ripsaw Lele

Image Source Sumber Gambar
This species of catfish is definitely unique that’s why it is one of the most popular aquarium fish. Spesies ini lele pasti unik itulah sebabnya ini adalah salah satu ikan akuarium yang paling populer. It is found in the Amazon. Hal ini ditemukan di Amazon. Common names of this fish include Black Talking Catfish, Mother of Snails Catfish and Black Doradid. Nama-nama umum dari ikan ini termasuk Black Berbicara Lele, Bunda Bekicot Lele dan Black Doradid. This species grows to a large size and are often bought by unsuspecting aquarists when small. Spesies ini tumbuh ke ukuran besar dan sering dibeli oleh aquarists curiga ketika kecil. They will rapidly outgrow smaller tanks, so the aquarium should be as large as possible. Mereka cepat akan mengatasi tank lebih kecil, sehingga akuarium harus seluas mungkin. It is especially light shy and should be provided with sheltered areas to hide. Hal ini terutama cahaya malu dan harus disediakan dengan daerah terlindung untuk bersembunyi. These fish are peaceful, although fish that are too small are risky. ikan ini adalah damai, meskipun ikan yang terlalu kecil berisiko.
11. 11. Reedfish Reedfish

Image Source Sumber Gambar
The Reedfish or Ropefish is native to West Africa. The Reedfish atau Ropefish adalah asli ke Afrika Barat. It has a maximum total length of 90 cm or 36 inches. Ini memiliki total panjang maksimum 90 cm atau 36 inci. Reedfish are peaceful that’s why other fish “bully” them despite its large size. Reedfish adalah damai itu sebabnya ikan “menggertak” lainnya mereka meskipun ukuran yang besar. Although nocturnal, reedfish will sometimes come out during the day, and this can be encouraged by daytime feeding of bloodworms or nightcrawlers for larger fish. Meskipun malam hari, kadang-kadang reedfish akan keluar siang hari, dan ini dapat didorong dengan memberi makan siang hari bloodworms atau nightcrawlers untuk ikan yang lebih besar.
12. 12. Tiger Shovelnose Catfish Tiger Shovelnose Lele

Image Source Sumber Gambar
This American catfish is surely an aquarium delight. Ini ikan lele Amerika pasti suatu kenikmatan akuarium. It is a popular ornamental fish in both North and South America. Ini adalah ikan hias populer baik di Amerika Utara dan Selatan. These species appear in the aquarium hobby, where they are most often sold under the name “Tiger Shovelnose” or “Tiger Shovelnose Catfish”. Spesies ini muncul dalam hobi akuarium, di mana mereka yang paling sering dijual dengan nama “Tiger Shovelnose” atau “Macan Shovelnose Lele”. These fish prove to be hardy. Ikan ini terbukti hardy. However, the large adult size is problematic for both matters of housing as well as finding suitable tankmates that will not be consumed. Namun, ukuran dewasa besar bermasalah untuk kedua urusan perumahan, serta menemukan tankmates cocok yang tidak akan dikonsumsi.
13. 13. Sailfin Pleco Sailfin Pleco

Image Source Sumber Gambar
This aquarium fish is endemic to the Amazon region. Akuarium ikan ini adalah endemik untuk kawasan Amazon. This fish can grow up to 50cm in length and can live for more than 20 years. Ikan ini bisa tumbuh sampai 50cm panjang dan dapat hidup selama lebih dari 20 tahun. Like most plecs this species is primarily vegetarian though will eat dead animals. Seperti kebanyakan plecs spesies ini terutama vegetarian meskipun akan memakan hewan mati. This fish is extremely popular in the aquarium, due to its unusual appearance and its ability to eat algae; the bane of all aquarists. Ikan ini sangat populer di akuarium, karena penampilan yang tidak biasa dan kemampuannya untuk memakan alga, kutukan dari semua aquarists.
14. 14. Royal Plec Royal Plec

Image Source Sumber Gambar
Royal Plecs are found in South America and is known for being one of the few fish that digest wood. Royal Plecs ditemukan di Amerika Selatan dan dikenal sebagai salah satu ikan beberapa yang mencerna kayu. In its native habitat this fish is eaten as food. Di habitat asli ikan ini dimakan sebagai makanan. This fish is also a popular aquarium fish. Ikan ini juga merupakan ikan akuarium yang populer. Royal Plecs are light grey in color patterned with dark grey squiggles. Royal Plecs yang ringan dalam warna abu-abu bermotif dengan squiggles abu-abu gelap. They have red eyes and the dorsal fins are edged with cream or gold. Mereka memiliki mata merah dan sirip punggung yang bermata dengan krim atau emas.
15. 15. Banded Corydoras Banded Corydoras

Image Source Sumber Gambar
Banded Corydora is also commonly called Bearded Catfish. Banded Corydora juga biasa disebut Bearded Lele. It is found in South America and will grow in length up to 9.8 Hal ini ditemukan di Amerika Selatan dan akan tumbuh panjangnya sampai dengan 9,8

sumber:http://buleq.wordpress.com/2011/03/31/unik-spesies-ikan-air-tawar-untuk-aquarium-anda/